Loop merupakan manuever membentuk lingkaran (360 derajat) secara vertikal. Terdapat 2 type manuver loop yaitu : Inside dan outsite Loop, keduanya dapat di lakukan dengan posisi pesawat terbang biasa (upright) dan terbang terbalik (inverted). Manuver ini dilakukan dengan memberikan input up elevator sampai selesainya manuver dilakukan, dengan membayangkan imajinasi titik tengah pada lingkarang yang dibentuk. Untuk melakukan outside loop, pilot melakukan input down elevator.
Banyak pilot RC pemula dapat melakukan manuver ini setelah 1 bulan terbang solo. Namun untuk membentuk suatu lingkaran loop yang sempurna, pada prinsipnya tidak semudah kelihatannya. salah satunya membutuhkan pesawat type aerobatik atau pesawat pattern F3A dengan perbandingan power dan berat rasio 1.5:1, Selama manuver power manajemen diperlukan untuk menghasilkan loop yang bagus dan elegant.
THE INSIDE LOOP
cara termudah untuk belajar inside loop adalah dengan terbang pararel pada runway dengan ketinggian sekitar 10 meter. Posisi pesawat menghadap ke angin, terbang lurus dan level, posisi gas pada 1/2 stik, sebelum memasuki imaginer titik tengah lingkaran. tambah throttle sampai full stik, dan secara berlahan tarik elevator stik (up elevator) sampai mencapai radius lingkaran yang di inginkan. Selama posisi pesawat melakukan inside loop, stik elevator tetap di tahan posisinya sampai selesainya manuver ini.
Teruskan tahan up elevator sampai posisi pesawat mencapai posisi vertikal ( 90 derajat terhadap pusat lingkaran). pada point ini tambah sedikit up elevator karena pesawat akan melambat dan stabiliser akan berkurang efektivitasnya. tambah elevator secara berlahan untuk menjaga agar radius pesawat tetap pada lingkaran, dan tahan terus sampai pesawat mendekati posisi puncak (top) lingkaran
Pada waktu mendekati puncak, kurangi throttle sampai hampir ke posisi idle ( kira-kira 1/4), namun berapa banyak pengurangan throttle ini tergantung dengan kecepatan angin yang ada pada saat manuver. jangan mengurangi throttle sampai ke posisi benar benar idle karena ini akan menyebabkan pesawat tertahan atau keluar dari posisi lingkaran. ketika kamu telah melewati puncak lingkaran, mulailah secara berlahan untuk menambah up- elevator, dan kemudian cut throttle ke idle ketika posisi pesawat mencapai posisi vertikal menurun.
Manuver ini tergantung pada wing loading pesawat dan propeller di gunakan yang akan mempengaruhi kecepatan pesawat. Sangat penting buat kamu untuk mengatur elevator agar manuver ini dimulai dan di akhiri pada ketinggian yang sama. Jangan focuskan seluruh kosentrasi kamu hanya pada pesawat, namun lihatlah keseluruhan sebagai satu gambaran besar. ini akan mempermudah kamu melakukan manuver loop.
akhirnya, antara 30 derajat sebelum menyelesaikan manuver, tambah throttle untuk menjaga kecepata pesawat pada waktu pesawat keluar dan menyelesaikan manuver loop.
Koreksi Arah dan roll. 90 % koreksi terhadap rool dan yaw yang terjadi dalam melakukan manuver loop ini menggunakan rudder. Jika kamu mendeteksi adanya problem roll pada manuver ketika menambah elevator atau tanpa elevator, koreksi pesawat dengan aeleron. Ingatlah selalu segalanya dilakukan secara tepat. menambah input elevator akan menambah drag dan mengurangi kecepatan pesawat. ini akan mengurangi efektivitas elevator dan kamu tidak akan mendapatkan loop yang sempurna.
LOOP VARIATIONS
• Outside loop. Ini merupakan pengembangan dari manuver rool dan membutuhkan skill yang lebih. Namun secara teknik cara yang di lakukan sama dengan kita melakukan manuver inside loop, namun pilot yang tidak melakukan banyak latihan akan tidak PD dalam melakukan manuver ini, Outside loops membutuhkan throttle manajemen dan koreksi yang sama dengan inside loop, namun sedikit lebih kompleks, dimana rudder dan elevator bergerak berkebalikan ketika posisi pesawat (inverted).
• Segment loop. 1/4, 1/2 and 3/4 loops adalah dasar dari manuver advance. Banyak manuver manuver yang akan dilakukan dengan melakukan segment loop. karena itu kamu harus mahir dalam melakukan manuver loop. berlatih dan berlatih lagi.
• Avalanche. Ini merupakan mengembangan loop dengan snap pada bagian bawah atau atas (top). kamu harus menguasai inside dan outside loop terlebih dahulu.
• Rolling loop. Selama pesawat melakukan roll, pesawat juga melakukan loop secara terus menerus. Ini bukan manuver yang presisi, namun akan nampak cantik apabila dilakukan dengan benar.
• Knife-edge loop. Ini juga bukan manuver yang presisi, loop dilakukan pada waktu pesawat dalam posisi knife edge.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar